Indonesia menang sebagai juara grup dengan skor akhir 2-3 melawan korea selatan
Dalam klasemen sementara Grup G, Korea Selatan menduduki urutan pertama unggul selisih gol atas Indonesia yang berada di posisi kedua.
Menghadapi juara bertahan Piala Asia itu, Timnas U-19 Indonesia menang mutlak lolos secara langsung ke final Piala Asia 2014 di Myanmar.
Pelatih timnas Indonesia Indra Sjafri telah menganalisis permainan Korea Selatan dari pertandingan sebelumnya. Indra Sjafri meminta kepada pasukannya untuk menyerang sejak awal.
Garuda Jaya rencananya juga akan menurunkan The Winning Team dalam laga kali ini. Nama-nama seperti Evan Dimas, Muhclis, Maldini, Armaiyn, Hargianto serta Yabes akan dioptimalkan.
Dalam sejarah Piala AFC U-19, Korea Selatan sudah mengambil trofi juara selama 12 kali sejak kompetisi AFC U-19 digelar pada tahun 1959.
Namun tim yang diasuh oleh Kim Sang Ho bukan berarti tim yang sempurna, tanpa cela dan kelemahan.
kualifikasi Piala AFC U-19 2014, dipilih 6 tim terbaik untuk tiket final ke Myanmar.
Menghadapi juara bertahan Piala Asia itu, Timnas U-19 Indonesia menang mutlak lolos secara langsung ke final Piala Asia 2014 di Myanmar.
Pelatih timnas Indonesia Indra Sjafri telah menganalisis permainan Korea Selatan dari pertandingan sebelumnya. Indra Sjafri meminta kepada pasukannya untuk menyerang sejak awal.
Garuda Jaya rencananya juga akan menurunkan The Winning Team dalam laga kali ini. Nama-nama seperti Evan Dimas, Muhclis, Maldini, Armaiyn, Hargianto serta Yabes akan dioptimalkan.
“Semua pemain siap dalam performa, kecuali Dinan yang cedera karena menabrak tiang gawang saat melawan Filipina” tambah Indra Sjafri.Tidak dipungkiri jika Korea Selatan adalah tim tangguh, baik skill maupun organisasi permainan. Tim sepak bola dari negeri ginseng itu sudah cukup lama bermain sehingga organisasi permainan menjadi rapi dan kuat.
Dalam sejarah Piala AFC U-19, Korea Selatan sudah mengambil trofi juara selama 12 kali sejak kompetisi AFC U-19 digelar pada tahun 1959.
Namun tim yang diasuh oleh Kim Sang Ho bukan berarti tim yang sempurna, tanpa cela dan kelemahan.
“Korea Selatan strong di bola-bola atas dan bermain di pinggir, tapi lemah di midfield. Kita harus menang di lapangan tengah” tegas Indra Sjafri.Salah satu pelajaran penting adalah saat Indonesia melawan Vietnam di final Piala AFF U-19 di Jawa Timur September 2013 lalu. Satu poin Indonesia U-19 adalah kecepatan para pemain yang di atas Korea Selatan.
“Kecepatan individu pemain kita lebih baik dari Korea Selatan. Kita tidak pakai counter attack, dari pertama kita serang dia” pungkas Indra Sjafri.nanti benar-benar partai puncak di Grup G kualifikasi Piala AFC U-19. Indonesia menang atas Korea Selatan, berarti meraih tiket final ke Piala AFC U-19 di Myanmar pada 2014.
kualifikasi Piala AFC U-19 2014, dipilih 6 tim terbaik untuk tiket final ke Myanmar.
0 komentar:
Posting Komentar